Text
Upaya mengurangi defect pada hasil proses cutting Di PT Primarindo Asia Infrastructure Tbk, Bandung
Kualitas sepatu merupakan hal penting yang menjadi acuan konsumen saat membeli sepatu. Untuk memenuhi hal tersebut, perusahaan selalu berusaha untuk memastikan proses produksi sepatu dapat berjalan sebaik mungkin untuk menghindari adanya produk reject. Proses cutting atau pemotongan material adalah proses yang cukup penting dalam proses produksi. Pada proses ini sering kali ditemukan beberapa cacat pengerjaan seperti hasil pemotongan berserabut, hasil pemotongan kotor dan hasil pemotongan tidak sesuai dengan ketentuan. Tugas akhir ini bertujuan untuk memberikan alternatif solusi terhadap terjadinya material cacat pada proses cutting. Langkah penyelesaian dalam tugas akhir ini terdiri dari beberapa tahapan. Tahap pertama adalah tahap pengumpulan data. Data yang digunakan dalam tugas akhir ini adalah data primer dan data sekunder. Pengumpulan data primer dilakukan dengan cara observasi, wawancara dan dokumentasi di PT Primarindo Asia Infrastructure Tbk. Sedangkan pengumpulan data sekunder dilakukan dengan cara studi pustaka. Setelah data terkumpul selanjutnya dilakukan proses analisis root problem dengan menggunakan fishbone diagram. Dari hasil analisis didapatkan beberapa faktor penyebab reject pada proses pemotongan material, yaitu SOP kurang lengkap, cutting board kotor dan tidak terawat, tidak adanya maintenance pada mesin laminating, dan operator kurang teliti. Solusi yang diberikan yaitu diadakannya standar dalam membalik dan memutar cutting board selama 4 jam sekali untuk kulit dan 6 jam sekali untuk material non kulit. Solusi lainnya yaitu diadakannya pemeliharaan mesin secara berkala dan instruksi check alat dan bahan.
Kata kunci: cacat, cutting, sepatu, check list
Bibliografi halaman 50
TATPPK240001588 | 103 TPPK 2024 c.1 | Ruang Karya Ilmiah | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan |
Tidak tersedia versi lain