Text
Identifikasi dan penanggulangan defect open bonding pada proses stockfit di PT. Sejin Fashion Indonesia
Pengendalian kualitas penting dilakukan oleh perusahaan agar dapat bertahan dalam persaingan pasar. PT Sejin Fashion Indonesia telah menerapkan pengendalian kualitas yang baik. Namun, pada area stockfit masih terdapat kendala tingginya defect, seperti defect open bonding, long short, over cement, over primer, solelaying, dirty, different color, top gauge, off center, attaching, damage material, painting, trimming, dan overlaps. Dalam penelitian ini, difokuskan pada identifikasi dan penanggulangan jumlah defect open bonding pada proses stockfit dengan menggunakan alat kendali mutu yaitu, diagram pareto, Cause and Effect Diagram dan 5W+1H. Dari pengolahan data menggunakan metode pareto didapatkan defect tertingi yaitu open bonding. Berdasarkan hasil analisis menggunakan Diagram Cause and Effect penyebab terjadinya defect open bonding yaitu, buffing tidak rata, outsole kotor, tutup chemical tidak digunakan dengan baik, SOP tidak diterapkan, operator tidak rata dalam pengaplikasian chemical, tuas press tidak diposisikan di tengah tooling, tekanan press kurang dari standar, dan suhu conveyor berubah-ubah. Oleh sebab itu, usulan perbaikan yang direkomendasikan yaitu dengan memberikan pelatihan dan pemahaman kepada operator agar memastikan pentingnya buffing merata, pembersihan outsole hasil buffing, kepatuhan pada SOP, perawatan dan pengontrolan mesin, penambahan penanda pada tooling press juga pada tekanan press, dan tambahan visual pelengkap SOP.
Kata Kunci: stockfit, pengendalian kualitas, defect, seven tools, kaizen.
Bibliografi Halaman
TATPKP240001063 | 01 TPKP 2024 c.1 | Ruang Karya Ilmiah | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain