Text
Perbaikan pola untuk ,memenuhi kriteria uji kecocokan (Fit Test) dengan studi kasus sepatu artikel 219xxx di PT XYZ
Uji kecocokan (fit test) adalah salah satu pengujian kualitas dengan melibatkan kenyamanan pengguna sepatu. Pengujian fit test dilakukan supaya produk sepatu memenuhi standar kualitas. Studi kasus dilaksanakan di PT XYZ yang merupakan perusahaan alas kaki di Jawa Timur dengan brand sendiri dan didistribusikan ke pasar luar negeri. Penulis fokus pada sepatu kasual artikel 219xxx di PT XYZ yang memiliki masalah pada bagian topline menyebabkan sepatu tidak nyaman saat digunakan. Studi kasus ini bertujuan untuk mengetahui proses terjadinya ketidaknyamanan pada sepatu, faktor penyebab, dan solusi strategi yang optimal. Data dikumpulkan dengan cara observasi, wawancara, dan dokumentasi kemudian penulis melakukan penelitian menggunakan metode eksperimen. Hasil analisis menunjukkan kritikal masalah uji kecocokan yang disebabkan oleh pola dan ketidaksesuaian konstruksi sepatu sehingga solusi masalah uji kecocokan pada artikel 219xxx adalah melakukan optimalisasi konstruksi sepatu dengan melakukan pengajuan desain tanpa merubah desain asli, mewujudkan desain menjadi sampel, kemudian melakukan pengujian terhadap sampel. Hasil eksperimen perlu dilakukan perbaikan yang secara konstruksi awal tidak menggunakan komponen elastis. Penambahan komponen elastis pada sepatu diberikan pada sisi inside. Selain itu, dilakukan penambahan volume 5 mm pada pola vamp, reduksi ukuran pola lining dan mengurangi penambahan 4 mm menjadi 2 mm pada proses jahit seam dengan tujuan menghindari profilling. Setelah dilakukan perbaikan, sampel artikel 219xxx pada uji coba ke-3 sudah nyaman dan dinyatakan lolos uji kualitas fit test.
Kata kunci: Uji kecocokan, konstruksi sepatu, pola, sepatu kasual.
Bibliografi halaman 60-62
TATPPK240001490 | 05 TPPK 2024 c.1 | Ruang Karya Ilmiah | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan |
Tidak tersedia versi lain