Text
Pengaruh Variasi Presentasi Crosslinker Isocyanate Pada Lapisan Top Coat Terhadap Ketahanan Abrasi Kulit Steering Wheel Artikel Vektor 60 Black Di PT. Mastrotto Indonesia.
Karya akhir ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan crosslinker terhadap nilai ketahanan abrasi pada kulit steering wheel artikel vektor 60 black dan mengetahui jumlah penggunaan crosslinker yang paling sesuai dengan standar customer di PT. Mastrotto Indonesia. Permasalah ketahanan abrasi kulit steering wheel artikel vektor 60 black yaitu tidak memenuhi standar customer dan mendapatkan nilai 4100 cycles, sedangkan standar nilai yang diinginkan adalah 5000 cycles. Bahan baku yang digunakan yaitu 4 potong kulit crust sapi dengan tebal 1,2 – 1,4 mm dan luas masing-masing 15 x 15 cm. Metode yang dilakukan yaitu pengambilan data primer dan data sekunder. Bahan kimia lapisan top coat diantaranya yaitu: air, silicone, wax, polyurethane dan crosslinker. Tahapan proses yang dilakukan pada artikel vektor 60 yaitu buffing, milling, stucco, rest, buffing, emboss, base coat & medium coat, rest, staking, roll ironing, top coat, rest, roll ironing, laboratory test, measuring dan packaging. Metode perbaikan dilakukan dengan variasi penggunaan crosslinker pada larutan top coat, diantaranya penggunaan crosslinker 13%, penggunaan crosslinker 14% dan penggunaan crosslinker 15%. Hasil trial pertama dan kedua pada larutan top coat belum memenuhi standar uji. Setelah dilakukan uji trial ketiga dengan penambahan crosslinker 15% diperoleh hasil uji ketahanan abrasi pada 5000 cycles. Hasil tersebut sudah memenuhi standar customer pada ketahanan abrasi di PT. Mastrotto Indonesia.
Kata Kunci : crosslinker, ketahanan abrasi, finishing, automotive finish leather
TATPK230001340 | 56 TPK 2023 c.1 | Ruang Karya Ilmiah | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan |
Tidak tersedia versi lain