Text
Desain Sepatu Boots dengan Konsep Unta dan Gurun untuk Kegiatan Travelling
Sepatu boots merupakan salah satu jenis sepatu yang memiliki bentuk upper yang menutupi bagian mata kaki tau lebih. Sepatu boots cocok digunakan untuk aktivitas travelling karena outsole yang dimiliki lebih kuat dalam mencengkram tanah. Dalam pembuatan sepatu boots perlu memperhatikan aspek desain seperti fungsi, ergonomi, bahan, rupa, dan kebutuhan aktivitas travelling. Tujuan dari dari karya mandiri ini untuk membuat sepatu boots dengan konsep unta dan gurun untuk aktivitas travelling. Metode pengambilan data menggunakan metode pemecahan masalah dengan pengumpulan data primer berupa observasi, wawancara, dokumentasi, dan kuisioner, serta didukung dengan pengumpulan data sekunder berupa kepustakaan yang berhubungan mengenai sepatu boots. Proses perancangan desain didukung dengan pengumpulan data berupa wawancara 3 individu sebagai penggiat aktivitas travelling dan 2 orang ahli bidang desain dan sepatu pada eksisting sepatu boots. Pemilihan outsole yang tidak licin dan dapat mencengkram tanah dengan kuat, bahan memiliki sirkulasi udara yang baik, memperhatikan detail pembuatan, dan penerapan brand identity pada sepatu boots. Metode yang digunakan dalam pembuatan sepatu boots travelling adalah pendekatan desain oleh Bram Palgunadi, teori Bram Palgunadi meliputi tahap Brainstorming, Imageboard, Sketsa, Desain Final, Rendering, Prototype. Dari ke enam tahapan didapat informasi terkait travelling, yang meliputi barang bawaan, transportasi, lokasi, dan orang. Selain itu juga didapat poin – poin ide dari brainstorming yang telah dilakukan, kemudian dilanjut pada analisis konsep yang diusung dan pembuatan sketsa untuk pemilihan desain final yang akan diwujudkan dalam bentuk prototype.
Kata kunci: desain, sepatu, travelling, material
TATPPK220001364 | 109 TPPK 2022 c.1 | Ruang Karya Ilmiah | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan |
Tidak tersedia versi lain