Text
Penerapan Budaya 5R Untik Meminimalisir Sepatu Kotor Pada Proses Produksi Sepatu Adidas Di PT Tah Sung Hung Brebes Jawa Tengah
PT Tah Sung Hung merupakan perusahaan manufaktur yang bergerak dibidang sepatu atau alas kaki, beralamat di Jl. Pemuda No35-A, Desa Jagapura, Kecamatan Kersana, Kabupaten Brebes, Provinsi Jawa Tengah. PT Tah Sung Hung memproduksi sepatu dengan merek Adidas, dan berorientasi mengirimkan hasil produksinya ke negara Amerika Serikat. Berdasarkan kegiatan magang selama 3 bulan, terhitung dari tanggal 21 Desember 2021 sampai 21 Maret 2022 ditemukan permasalahan yaitu sepatu kotor. Permasalahan sepatu kotor tersebut mencapai 21% dari data reject sepatu yang ada, sehingga mengakibatkan menurunnya kualitas sepatu menjadi golongan B grade. Tujuan dari Tugas Akhir ini adalah mengetahui proses produksi sepatu Adidas, menganalisa faktor penyebab permasalahan sepatu kotor, dan memperoleh solusi untuk meminimalisir sepatu kotor. Materi pada Tugas Akhir ini berkaitan dengan proses produksi sepatu Adidas di PT Tah Sung Hung, yang umumnya diawali dengan proses cutting, preparation, sewing/stitching, assembling dan finishing. Metode yang digunakan untuk memperoleh data yaitu dengan pengumpulan data primer (observasi, wawancara, praktik kerja langsung dan dokumentasi) dan pengumpulan data sekunder. Data yang diperoleh kemudian dianalisa menggunakan diagram sebab akibat untuk mengidentifikasi kemungkinan faktor penyebaab permasalahan sepatu kotor. Faktor penyebab sepatu kotor yaitu berasal dari manusia, mesin, material, lingkungan dan metode. Usulan untuk mengatasi masalah tersebut agar berkurang dan tidak terjadi lagi yaitu dengan menerapkan 5R (ringkas, rapi, resik, rawat, rajin) pada semua proses produksi.
Kata kunci: proses produksi, sepatu kotor, 5R
TATPPK220001256 | 02 TPPK 2022 c.1 | Ruang Karya Ilmiah | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan |
Tidak tersedia versi lain